
Serge Haroche dari
Perancis dan David Wineland dari Amerika Serikat adalah dua peneliti yang
berhasil menggondol penghargaan tersebut. Hasil riset keduanya membuka
kemungkinan untuk mengobservasi suatu partikel tanpa menghancurkannya.
Panitia Nobel dalm
situs webnya mengungkapkan, "Metode mendasar mereka memungkinkan
penelitian ini menjadi langkah awal untuk mengembangkan komputer super cepat
tipe terbaru berdasarkan fisika kuantum."
"Penelitian ini
juga menjadi permulaan untuk mengkonstruksi jam atomik yang super tepat yang
bisa menjadi standar waktu di masa depan," demikian pernyataan panitia
nobel seperti dikutip AP, Selasa hari ini.
Lewat penelitiannya,
Haroche dan Wineland berhasil melakukan observasi pada partikel sub atomik. Partikel
tersebut sebelumnya dikatakan tidak mungkin bisa diobservasi secara langsung.
Wineland yang merupakan
peneliti dari National Institute of Standards and Technology di Colorado
menjebak ion, atom yang bermuatan, dan mengukurnya dengan cahaya atau foton.
Sementara, Haroche melakukan hal sebaliknya, mengontrol dan mengukur foton atau
partikel cahaya yang terjebak dengan mengirimkan atom.
Haroche yang berasal
dari yang berasal dari College de France and Ecole Normale Superieure di Paris
mengatakan bahwa ia mengetahui bahwa dirinya memenangkan nobel 20 menit sebelum
pernyataan diberikan kepada media.
"Saya sedang
pulang bersama istri saya saat saya membaca kode Swedia. Saya menyadari bahwa
ini nyata, Anda tahu, ini sangat luar biasa," katanya seperti dikutip BBC
hari ini. Haroche merasa dirinya beruntung bisa memenangkan penghargaan ini.
Penghargaan nobel
diberikan sejak tahun 1901. Penghargaan diberikan kepada orang yang berjasa di
bidang kedokteran, fisika, kimia, sastra, perdamaian dan ekonomi. Senin
(8/10/2012), penghargaan nobel telah diberikan pada John B. Gurdon dan Shinya
Yamanaka dalam bidang kedokteran.
Pemenang penghargaan
nobel kimia, sastra, ekonomi dan perdamaian akan diumumkan beberapa hari ke
depan. Penghargaan nobel nantinya akan diserahkan pada 10 Desember 2012, tepat
pada peringatan kematian Alfred Nobel, peneliti dinamit dan inisiator
penghargaan ini.
Terkait kemungkinan
aplikasi hasil riset Haroche dan Wineland dalam komputer kuantum, panitia nobel
menyatakan bahwa komputer kuantum akan menjadi keseharian manusia dalam abad 21
ini, menjadi sebuah revolusi, sebagaimana komputer kasik menjadi revolusi di
abad 20 lalu.
Sumber: Kompas.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar